Cara Mengecek Celah atau Spasi Body Mobil Setelah Tabrakan

icon 17 November 2025
icon Admin

Musibah tabrakan mobil tidak ada di kalender. Seseorang bisa saja mengalaminya kapan pun bahkan ketika kita sudah berkendara dengan hati-hati. 

Musibah tersebut dapat berdampak pada banyak hal. Selain pada kondisi fisik Anda, tabrakan juga bisa memengaruhi kondisi body mobil. 

Kadang, kerusakan yang terjadi pada body mobil tidak terlihat karena ada di celah-celahnya. Untuk mengetahui lebih detail ada tidaknya kerusakan pada celah body mobil, berikut kami sajikan cara pengecekannya. 

  • Adanya Ketidakseimbangan pada Nat Mobil

Body mobil yang masih bagus memiliki bentuk pada bagian celah yang presisi. Celah-celah tersebut antara lain nat bumper depan dan belakang, kap mesin, pintu, dan bagasi. 

Apabila mobil mengalami tabrakan, maka dapat terjadi perubahan bentuk. Celah-celah pun menjadi tidak presisi dan simetris lagi. 

Salah satu cara mengetahuinya adalah dengan melihat apakah kap mobil celahnya seimbang antara bagian kiri dan kanan. 

Penyok pada bagian bumper juga dapat menimbulkan celah. Kemudian dudukan bumper juga menjadi tidak rata. 

Untuk melihatnya Anda bisa perhatikan celah di bumper depan dengan grille, lampu, atau body fender

  • Dudukan yang Bergelombang

Dudukan yang dimaksud adalah dudukan karet. Anda bisa memeriksanya dengan cara menarik karet pada bagian body mobil. Seperti pada pintu atau bagasi. 

Apabila Anda mendapati adanya gelombang pada tulangan wadah dudukan karet maka ada masalah karena bagian itu seharusnya berbentuk lurus, presisi, dan tidak ada gelombang. 

  • Bingkai Pintu Penyok

Setelah tabrakan, bingkai pintu bisa mengalami penyok dan juga tidak presisi. Untuk memeriksanya, Anda bisa menutup dan membuka pintu mobil. Ulangi pemeriksaan tersebut beberapa kali. 

Apabila stabil, maka aman. Tetapi jika pintu tidak pas ketika ditutup maupun dibuka maka Anda bisa segera perbaiki ke bengkel. 

  • Kaca Mobil Tidak Sejajar  

Untuk memeriksa apakah kaca mobil sejajar atau tidak, anda bisa menyemprotkan air ke kaca, apabila airnya masuk ke dalam sela kaca, maka perlu dilakukan perbaikan agar kaca mobil sejajar. 

Kaca mobil yang tidak presisi tersebut menyebabkan air hujan dapat merembes ke dalam interior kendaraan melalui celah-celah.

  • Posisi Ban Jadi Bergeser 

Apabila mengalami tabrakan yang cukup berat, ban mobil dapat terpengaruh. Terutama pada sudut komponen toe, camber, dan caster. 

Dari kaki-kaki komponen caster memiliki sudut normal antara 2 hingga 8 derajat. Kemudian sudut toe umumnya 0,08 sampai 0,25 derajat. 

Sementara itu sudut komponen camber normalnya 0,5 hingga 1 derajat ke bagian dalam. Sudut camber ini adalah sudut kemiringan dari ban apabila Anda lihat dari bagian belakang dan depan mobil. 

  • Karat pada Bagian yang Tidak Seharusnya  

Kecelakaan juga dapat menyebabkan beberapa bagian yang tak seharusnya berkarat menjadi berkarat seperti area mesin bagian bawah. 

Mengapa bagian tersebut tidak mudah berkarat? Karena produsen mobil telah melapisi mobil terbaru dengan anti karat. 

Pengecekan celah body mobil ini berguna agar Anda mengetahui kerusakan setelah terjadi tabrakan. Selain itu, informasi di atas juga dapat membantu Anda lebih jeli dan teliti apabila ingin membeli mobil bekas.

Pastikan Anda memeriksanya dengan detail dan tanyakan kepada pemilik mobil apakah benar mobil yang akan dijual pernah mengalami kecelakaan jika menemukan beberapa kejanggalan pada celahnya. 

Kunjungi Website Resmi Dealer SAMEKARINDO INDAH untuk mendapatkan berbagai tips tentang kendaraan Anda.