Berita

    Featured Image

    Penting! Ini Perbedaan Antara Ban Bias dan Ban Radial

    Pasti Anda sudah tidak asing dengan ban yang menjadi salah satu instrumen utama pada mobil. Fungsi dari ban digunakan untuk menahan beban, meredam guncangan, dan sebagai kontrol setir agar kendaraan bisa berjalan melintasi jalan lalu lintas dengan nyaman. Namun tahukah Anda bahwa ban ternyata mempunyai jenis yang berbeda? 

    Nah, hal ini yang belum banyak diketahui karena terdapat 2 jenis ban yang sering digunakan pada kendaraan, yaitu ban bias dan ban radial. Simak penjelasan selengkapnya untuk mengetahui perbedaan dari kedua ban ini!

    Perbedaan Ban Bias dan Ban Radial

    Jika Anda melihat ban bias atau ban radial, keduanya memiliki perbedaan yang cukup jelas mulai dari susunan benang hingga material yang digunakan. Berikut perbedaan yang harus Anda ketahui antara ban jenis bias dan radial.

    1. Ban Bias

    Secara teknis, ban bias adalah jenis ban pneumatik yang mempunyai susunan benang polyester membentuk sudut kurang dari 90 derajat pada bagian tengah telapak ban. Susunan benang ini membentuk diagonal, seperti menyilang, dan zig-zag.

    Material ban bias menggunakan bahan yang terbuat dari nilon untuk lapisan casing bagian dalam ban. Jenis ban ini didukung dengan double bead yang terbuat dari bahan metal untuk menempelkan ban dengan velg.

    Dari segi performa ban, ban bias umumnya digunakan untuk kendaraan bermuatan besar karena telapak bannya yang tebal sehingga mampu menopang beban lebih berat. Contohnya seperti mobil offroad, mobil derek, truk, alat berat, dan lain-lain. 

    Pada bagian telapaknya cukup besar dan tidak mampu membuang panas secara optimal. Daya cengkramnya tidak sebaik jenis ban radial dan memungkinkan ban lebih mudah aus setelah digunakan.

    Jenis ban ini memiliki daya redam yang cukup rendah terhadap guncangan di sekitar. Ban ini cukup kaku jika digunakan pada jalanan yang bergelombang dan tidak rata.

    2. Ban Radial

    Ban radial secara teknis adalah jenis ban pneumatik yang mempunyai susunan benang polyester membentuk sudut 90 derajat atau lebih dari tengah telapak ban. Polyester ini diikat dengan sabuk besi yang membuat kerangka pada ban lebih stabil.

    Material ban radial menggunakan lapisan serat yang terbuat dari baja dan menyilang pada lingkaran ban. Begitu pula pada bagian sabuk ban yang terbuat dari baja dengan tapak kaku sehingga tahan guncangan.

    Ban radial sering digunakan pada mobil dengan bobot yang lebih ringan untuk penumpang. Contohnya kendaraan yang menggunakan ban ini seperti kendaraan pribadi, taksi, angkutan umum, dan lain-lain.

    Mobil dengan ban radial memiliki kemampuan menahan panas saat bermanuver pada kecepatan tinggi. Telapak pada ban radial juga lebih rata sehingga daya cengkramnya kepada permukaan jalan lebih baik.

    Daya cengkramnya lebih unggul dengan ban bias karena tekanannya ke arah samping saat bekerja. Kelebihan ini yang membuat jenis ban radial tidak mudah aus saat digunakan perjalanan lalu lintas.

    Selain itu, ban radial memiliki daya redam yang lebih baik daripada ban bias. Hal tersebut dikarenakan jenis bannya lebih fleksibel sehingga mampu meredam guncangan pada kondisi jalan bergelombang.